Desember 31, 2021

FINAL PIALA AFF LEG 1 : TITIK LEMAH TIMNAS THAILAND DAN TIMNAS INDONESIA

FINAL PIALA  AFF LEG 1 : TITIK LEMAH TIMNAS THAILAND DAN TIMNAS INDONESIA

Benar kata pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong, bahwa Thailand dan Vietnamlah yang pantas berada di Final, terbukti pada paratai Final Leg pertama kemarin Indonesia digelontori 4 gol tanpa balas.

Dari pengamatan kami memang permainan Thailand sangat sempurna, umpan-umoan pendek, kerja cepat satu-dua antar lini memang sangat rapi, ditunjang skill individu yang juga di atas rata-rata para pemain  Indonesia.


 

Permainan cepat dari Thailand pada gebrakan menit pertama, sangat mengejutkan para pemain Indonesia, bahkan pada  menit ke 2 sudah tercipta Gol dari skema serangan yang sangat rapi, menusuk ke kotak pinalti, dilakukan crossing umpan tarik yang mengecoh para pemain belakang Indonesia bola jatuh ke kaki Chanathip Songkrasin dengan dingin melakukan tembakan Mendatar ke sisi kanan Nadeo, dan tidak mampu dijangkau , gol cepat ini membuat down para pemain Indonesia, ingin encoba bangkit namun selalu dalam tekanan lawan, bahkan pada babak pertama Ball Possession sangat jauh 74 : 26, untung saja hanya kemasukan 1 gol, namun sebenarnya Indonesia punya kesempatan emas untuk memebalas pada menit ke 13, melalui serangan balik Witan Sulaiman berhasil menusuk ke sisi kanan jantung pertahanan Thailand, bola di umpan lurus mendatar, lepasa dari halauan pemain belakang Thailand, Dewangga yang sudah masuk ke dalam kotak pinalti tinggal berhadapan dengan penjaga gawang Thailand , sayang eksekusinya melambung di atas mistar gawang, senadainya ini berbuag=h gol, maka akan lain ceritanya.

Pada babak ke 2 Pelatih Timnas Indonesia mencoba melakukan perubahan strategi dengan mengganti beberapa pemain, seperti Racmat Iriyanto yang kebetulan cedera bahu akibat dilanggar pemain Thailand ditarik keluar di gantikan Kadek Agung, Bek kiri yang bisa diisi Pratam Arhan pada pertandingan babak pertama diisi oleh Edo, dan pada babak ke 2 digantikan Elkan Baggot, Ricky Kambuaya digantikan Evan Dimas, sedangkan Irfan Jaya digantikan oleh Eggy Maulana Vikri, dengan tujuan ini untuk meningkatkan daya serang Timnas Indonesia, namu  sepertinya strategi ini tidak membuahkan hasil malah justru Thailand bisa menambah pundi-pundi gol pada menit ke 52, Chanahitp mamu menggandakan keunggulan 2-0 setelah mampu merobek jala Nadeo, pada menit ke 67 gantian Suprachok Sarachat menambah gol ke 3 , dan menit ke 83 Bhordin Phala menjadikan Thailand unggul 4-0 , semua terjadinya gol hasil dari serangan yang tersusun rapi dan tajam.

Nah sekarang adakah kelemahan kesebelasan Thailand dan dimana letak kelemahan kesebelasan Indonesia ?

Sebenarnya barisan belakang Thailand tidaklah terlalu tangguh nyatanya Witan Sulaiman bisa melakukan terobosan, dan pada babak ke dua Indonesia bisa keluar dari tekakan, jadi hal ini kalau bisa dimanfaatkan oleh para pemain Indonesia tidak menutup kemungkinan pada Leg ke 2 Indonesia bsa mencetak gol

Kelemahan para pemain Indonesia adalah :

1.Saat menerima passing tidak menyongsong bola sehingga mudah kehilangan bola diserobot lawan

2. Saat ada serangan tidak bisa menetrasi karena dengan menumpuknya pemain sehingga justru membuka ruang bagi pemain Thailand untuk mengalirkan bola ke pemain lain yang tidak terkawal dan pandainya para pemain Thailand untuk memposisikan diri diruang kosong yang bisa membahayakan  pertahahnan Indonesia, semua gol yang terjadi adalah karena hal seperti ini , tidak adanya pemain Indonesia sebagai pematah serangan setelah keluarnya Rachmat Iriyanto, kalau dulu adanya Hargianto atau Zuldiandi sangat piawai dlam mematahkan serangan lawan, sangat lugas dan keras, untuk tim kali ini tidak ada pemain yang berkarakter seperti itu.

3. Saat membawa bola justru menantang untuk dipressing lawan, setelah lawan pressing bola baru dioper ke teman, ini yang menyebabkan ketidak akuratan dalam passing karena dalm tekanan, beda kalau pemain Thailand, sebelum dipressing lawan , bola sudah di passing ke teman, sehingga membuat bingung para pemain Indonesia.

Apabila kelemahan pemain Indonesia bisa diperbaiki  maka tidak menutup kemungkinan Indonesia bisa memenangkan pertandingan di leg ke 2 walaupun itu berat namun celah itu ada.

Tidak ada komentar:

POLYESTER

INFO LOWONGAN DI PT.BAKRIE CONTRUCTION DAN PT.SAHABAT UTAMA TRACO

Miftakhul Adnan Auliyanto Miftakhul Adnan Auliyanto • 1st • 1s...

POLYESTER,CARA MEMBUAT RUANG LABORATORIUM, KARUNGPLASTIK,MELT INDEX,OBAT JANTUNG,OBAT ASAM LAMBUNG