April 15, 2025

BAGAIMANA HARGA LAKI-LAKI ATAU PRIA DAN RESEP HIDUP TENANG

SELAMAT HARI SUAMI SEDUNIA 

Kata Ibu²
"Punya Suami Itu Kayak Pelihara Motor,
Makin Lama Makin Rewel,
Boros Dan Makin Sulit Dihidupkan, 😛🤣🤣🤣

 Ha..Ha...Ha...Ha..!!!
 HARI INI HARI SUAMI
       SE DUNIA LHO

LAKI-LAKI Adalah Ciptaan TUHAN Yang Paling TEGAR
Dia Bina MASA DEPAN Sekeluarga Dengan Hutang Dan Membayar Cicilan.
Dia Telah Bersusah Payah,
Tapi Masih Selalu
     Dimarahi
Bayangin Semasa Kecil, Di Marahi Orang Tuanya,
Semasa Sekolah Di Marahi GURU, 
Kerja Di Marahi BOSS, 
Sudah Nikah Di Marahi  ISTERi,
Sudah Tua Di Marahi ANAK CUCU,
 Matipun Masih Di Marahi  MALAIKAT 
Kehidupan Dia Berakhir Hanya Untuk MENGALAH Demi KEBAHAGIAAN Orang Lain
Kalau Dia Keluar Rumah, Kata Org Dia NGELAYAP,
Kalau Dia Di Rumah Terus,
Kata Orang Dia MALAS,
Kalau Dia Marahi Anak², Kata Orang Dia GALAK
Kalau Dia Tidak Marah, Kata Orang Dia Laki-Laki TIDAK TEGAS
Kalau Dia Bolehkan Isterinya Bekerja,
Kata Orang Dia MAKAN GAJI ISTERI
Kalau Dia Dengar Apa Kata Ibunya,
Kata Orang Dia ANAK MAMI
Kalau Dia Dengar Kata Isterinya,
Kata Orang Dia DKI
(Di Bawah Ketiak Istri)

Kalau Dia Banyak MENOLONG Wanita Yang Membutuhkan, Dibilang HIDUNG BELANG

Kalau GAK MAU TOLONG Wanita Lain, Katanya KEJAM

Tapi Di Tengah Terpaan Segala Macam Tuduhan, Dia Tetap TEGAR

Kirimkan Kesemua
LAKI-LAKI,
agar Mereka sedikit TERSENYUM hari ini dan Semua Wanita/Istri, Supaya Mereka SADAR,

 Bahwa LAKI-LAKI
Itu Amat BERHARGA.

SeLamat Hari SUAMI,
          Sedunia

💚😊😀👍👍
nah..tak boleh diabaika  bahwa laki-laki itu makluk perkasa, bagaimana untuk selalu perkasa? buka dan baca artikel ini :
Sebuah hal yang menjadikan keberantakan rumah tangga dimana seorang lelaki memiliki penyakit sahwatnya lemah, untuk itu bagi yang mengalami ,silahkan buka dan baca artikel berikut :
CARA HIDUP TENANG DAN DAMAI :
Mengendalikan diri ternyata bukan sekadar soal mengatur perilaku, tapi juga mengelola rasa. Tubuh dan jiwa kita saling terhubung; apa yang kita rasakan akan berdampak pada kondisi fisik kita. Ketika terlalu berlebihan dalam suka, benci, kagum, semangat, gembira, atau sedih, tubuh kita ikut terbebani oleh emosi yang meledak-ledak, yang pada akhirnya bisa mengganggu kesehatan, baik mental maupun fisik.

Fahruddin Faiz mengingatkan tentang pentingnya keseimbangan batin. Kita boleh merasa, kita boleh menikmati hidup, tapi jangan larut sampai kehilangan kendali. Kesehatan bukan hanya tentang apa yang kita makan atau bagaimana kita berolahraga, tapi juga tentang bagaimana kita menjaga stabilitas hati di tengah gelombang emosi yang datang silih berganti.

Sikap “cukup” dalam merasakan emosi adalah kunci untuk hidup lebih sehat, lebih tenang, dan lebih bijaksana. Dengan menahan diri dari berlebihan, kita memberi ruang bagi tubuh dan jiwa untuk beristirahat, bertumbuh, dan merespons hidup dengan cara yang lebih utuh dan sadar.
Banyak istri mungkin pernah ada di posisi ini:
Melihat suami bekerja keras siang malam, tapi hasilnya tetap pas-pasan. Cukup untuk hidup, tapi jauh dari kata nyaman.
Sebagai istri, apa yang harus kita lakukan?

1. Hargai perjuangannya
Sekecil apa pun hasilnya, suami butuh dihargai, bukan dibanding-bandingkan. Ucapan sederhana seperti "Terima kasih sudah berjuang" bisa jadi kekuatan besar untuknya.

2. Kelola keuangan dengan bijak
Belajar mengatur pengeluaran, membuat prioritas, dan hidup sederhana. Pintar mengelola sedikit lebih berharga daripada mengeluh soal banyak.

3. Cari peluang tambahan
Bisa mulai dari membantu cari penghasilan tambahan dari rumah, jualan online, freelance, atau bantu suami mengembangkan skill baru.

4. Bangun komunikasi yang sehat
Bicarakan kondisi keuangan dengan jujur tanpa saling menyalahkan. Diskusikan mimpi-mimpi bersama dan langkah kecil untuk mencapainya.

5. Jaga semangat rumah tangga
Uang memang penting, tapi ketenangan hati, kerja sama, dan cinta jauh lebih mahal nilainya.

Ingat, rumah tangga bukan soal siapa yang lebih banyak membawa uang, tapi tentang siapa yang mau bertahan, berjuang, dan bertumbuh bersama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Buka terus info, ambil artikel bermanfaat,sebarkan ke semua orang,
Untuk mencari artikel yang lain, masuk ke versi web di bawah artikel, ketik judul yang dicari pada kolom "Cari Blog di sini " lalu enter

POLYESTER

CARA PARA PEMIMPIN BESAR MELANGKAH

Mengapa banyak pemimpin besar di Asia Timur mengagumi ajaran Confucius? Dan mengapa nilai-nilai kuno dari 2.500 tahun lalu masih relevan di ...