MENYIKAPI PROBLEMATIKA HIDUP
Manusia tidak akan bisa lepas dari 4 maqodarulloh, yaitu : Qodar Ni'mat, Qodar Cobaan, Qodar musibah dan qodar Salah, pasti semua megalami, dengan kadar dan porsinya masing-masing, bagiaman menyikapinya ?
Siapapun orangnya pasti memiliki masalah, tak perduli orang miskin maupun orang kaya raya, namun apakah orang kaya itu pasti bahagia dan terhindar dari semua masalah ? kemudian apakah orang yang tidak mampu tidak pernah merasa bahagia belum tentu karena kadang kekayaan itu juga sebagai batu ujian, cobaan dan ada juga yang sebagai anugerah, demikian juga dengan orang kurang mampu itu juga kadang juga merupakan cobaan maupun ujian.
Biasanya orang apabila melihat orang yang kurang mampu, membayangkan betapa susahnya orang tersebut, dan apabila melihat orang kaya yang serba ada, membayangkan betapa enaknya
orang kaya tersebut seolah-olah tidak memiliki beban hidup, padahal realitanya banyak orang yang kaya raya justru tidak bahagia, tidak tenang dan tidak nyaman, ternyata permasalahan orang kaya itu lebih rumit, banyak sekali cobaan dan godaan apabila tidak punya dasar iman maka justru kekayaanya akan menyengsarakanya.
Memang orang miskin atau orang yg kurang mampu serba keterbatasan, mungkin punya keinginan-keinginan namun susah untuk mewujudkan, boro-boro untuk memmbeli barang-barang yang
diinginkan, kadang untuk memenuhi kebutuhan makan sehari-hari saja kadang sangat susah, mememang realitanya orang miskin lebih banyak menghadapi masalah daripada orang kaya, namun belum tentu orang kaya terbebas dari masalah, contoh saja, ada orang kaya yang dahulunya miskin, waktu miskin menginginkan makanan yang enak-enak sangat susah sekali, eh... begitu jadi kaya malah terserang beberapa penyakit yang justru oleh dokter dilarang makan makanan yang dahulu saat miskin diinginkan, belum lagi sebagai orang kaya karena merasa serba memiliki,maka kadang anak-anaknya juga tidak bisa mengontrol keadaan, malah banyak anak orang kaya justru sering banyak mendapat masalah, karena merasa semua masalah itu bisa diselesaikan dengan kekayaanya dan kebanyakan orang yang kaya akan timbul sifat merasa lebih dari yang lain sehingga menimbulkan sifat sedikit sombong serta meremehkan orang lain.
Namun tidak bisa dipungkiri hampir semua orang itu menginginkan kaya raya, memilki semua harta serba kecukupan, apapun yang diinginkan serba keturutan dan sepertinya itu sangat menyenangkan
Namun realitanya orang yang sudah kaya itu ternyata juga tidak pernah merasa cukup selalu saja masih merasa kurang, dan ternyata memang itu merupakan sifat dasar dari manusia, keingan selalu berkembang sangat dinamis, mengikuti keadaan zaman dan lingkungan, misal sudah punya rumah satu masih pingin punya rumah yang lain, sudah punya mobil satu begitu melihat temanya
atau tetangganya beli mobil baru, ingin juga beli mobil lagi, dan biasanya apabila punya uang banyak sudah punya istri satu masih saja pingin istri lagi atau wanita lain bahkan sampai ada istilah,orang laki-laki cobaan dan godaanya adalah kalau melihat wanita tidak pakai apa-apa, sedangkan wanita cobaan dan godaanya adalah apabila suami tidak punya apa-apa, atau ada lagi istilah , orang laki-laki makin kaya makin nakal, sedangkan wanita makin nakal maka makin kaya, lagi dan seterusnya, sehingga tidak bisa membedakan mana kebutuhan dan mana keinginan dan dari keinginan-keinginan yang tidak tersampaikan itu yang bisa membikin stress bahkan bisa depresi atau malah bisa gila, misal seperti dalam Pilpres tanggal 17 April lalu, ada sebagian pendukung yang kalah jagonya bisa sampai Stres berlarut-larut, bahkan sudah samapai keputusan hakim tertinggi yaitu Mk, masih saja belum bisa menerima, di media Sosial seperti Facebook masih saja melontarkan hujatan-hujatan dan cacian belum bisa menerima kenyataan dan bahkan tidak bisa Move on, nah hala-hal seperti ini yang bisa merusak fikiran, energi negatif selalu bersemayam diraga, bahkan bisa merusak hati.
Memang kehidupan dunia ini fana dan hanya bagaikan fatamorgana, nyatanya kebahagiaan orang tidak bisa diukur dengan kondisi fisik yang tampak, misalnya artis yang tampan dengan istri sesama artis yang cantik, ditunjang bergelimang harta, orang akan melihat seolah itu pasangan yang serasi dan pasti bahagia, tapi nyatanya tidak sedikit pasangan tersbut justru rumah tangganya berantakan , tidak jarang terjadi perceraian.
Nah, dari banyaknya masalah-masalah yang ada bagimana cara menghadapinya ? ternyata sangat sederhana, yaitu kita bisa merasa bersyukur dengan kondisi dan keadaan yang ada pada kita, percaya bahwa semua itu sudah merupakan Takdir, namun tidak boleh untuk tetap berusaha untuk mencapai apa yang diinginkan tapi tidak kecewa saat tidak bisa mendapatkan, selalu tawakal kepada Alloh, berpasrah diri kepada Tuhan menyadari bahwa semua itu merupakan jalan hidup yang sudah ditentukan olehNYa, yang jelas, kita harus selalu ingat bahwa sebagai makhluk hidup itu akan mengalami proses mati dan semua yang diperoleh di dunia ini tidaklah akan di bawa mati, semua akan ditinggalkan bahkan hanya untuk diperebutkan oleh ahli waris, jadi untuk apa mati-matian meraih harta berlebihan padahal harta tidak di bawa mati ?
Dari uraian di atas bahwa manusia tidak bisa lepas dari 4 maqodarulloh cara menhadapinya adalah :
1. Kalau mendapat kenikmatan harus bersyukur,
karena kalau Syukur maka Alloh akan melipatgandakan, kalau
kufur ( tidak bersyukur ) siksa Alloh sangat pedih
2. Kalau mendapat Cobaan harus sabar, karena Alloh bersama
orang-orang yang sabar.
3. Kalau mendapat musibah maka Istirja' karena sesungguhnya
semua itu dari Alloh dan akan kembali kepada Alloh.
4. Kalau melakukan kesalahan harus bertaubat, karena Alloh
mencintai hambaNya yang salah akan tetapi mau bertaubat.
Adapun artikel ini menyajikan kata-kata mutiara sebagai pembangkit semangat dalam menghadapi kehidupan, silahkan buka dan baca :
MOTIVASI SEMANGAT HIDUP
Namun dari semua permasalahan hidup di dunia akan berakhir dikala sudah menemui ajal karena setiap orang pasti akan mengalami adanya kematian, akan tetapi apabila kita salah melangkah dalam menjalani kehidupan dunia maka justru akan menghadapi masalah lebih besar yaitu dai alam kubur dan akhirat nanti , silahkan baca artikel tentang tanda-tanda kiamat dan juga apa saja pertanggungjawaban manusia selama hidup di dunia: