Dua laga
dalam putaran 8 besar liga Champion Kamis tanggal 8 April 2021, tim tamu
sama-sama memperoleh kemenagan dengan meyakinkan.
Leg pertama
ini Bayern Munchen sebagai tuan rumah menjamu Paris Saint Gemain , pada kondisi
hujan salju,dengan pertemuan ini mengulang pertemuan ke dua tim dipartai puncak
liga Champion tahun lalu, dan saat itu Munchen berhasil menundukan Paris saint
germain, untuk memboyong piala. Namaun dalam partai ini Munchen harus menelan
kekalahan, dan laga ini disiarkan langsung oleh stasiun televise Swasta SCTV
pada pukul 02.00 dinihari.
BABAK 1
Pada
pertandingan ini Paris Saint Germain sudah diperkuat pemain bintangnya Neymar
yang sudah sembuh dari Cidera , meski belum begiti fit betul,Paris Saint
Germain mengawali kick off babak pertama
ingin mencoba untuk melakukan gebrakan, namun gagal dan bahkan Bayern Munchen
mendapatkan sepak pojok pada , dan Sundulun Moting hamper saja mebuahkan gol
apabila tidak terselamatkan oleh mistar gawang yang di jaga oleh K.Navas mantan
penjaga gawang Real Madrid, rupanya adanya Neymar di kubu PSG menjadi pembeda,
setelah mendapat kiriman bola dr lini tengah Neymar menggiring bola masuk
daerah pertahanan Munchen meski dikawal dua pemain belakang Neymar mampu
meloloskan diri, setelah dalam kotak pinalti melakukan gerak tipu seolah-olah
ingin menendadng dengan kaki kiri ternyata justru mengirim umpan mendatar ke kanan
yang mana Mbappe sudah maju dalam kondisi bebas tanpa pengawalan, tidak
menyia-nyiakan kesempatan Mbappe yang memang memiliki naluri mencetak gol cukup
tinggi,pada menit ke 2.30 langsung melesakan tendangan kerasnya, meski bola
sempat ingin ditangkap oleh Neuer sang penjaga gawang Munchen, namun karena
sangking kerasnya terlepas dan bergulir masuk ke gawang, sehingga merubah
kedudukan menjadi 0-1.
Dengan
ketinggalan 1 gol Bayern Munchen merespon, langsung melakukan gempuran ke
jantung pertahanan, pada menit k2e 6. 30 mestinya Munchen mendapat pinalti
setelah satu pemain belakang Hand Ball, namun wasit memutuskan bukan sebuah
hands ball.
Bayern
Munchen terus menggempur pertahanan PSG namun karena rapatnya pertahanan dan
sangat disiplin belum juag membuahkan gol meski pada ke 9.05 Muller
berkesempatan untuk menyamakan kedudukan, sayangnya sontekan Muller masih mampu
ditangkap oleh Navas, PSG tidak ketinggalan diam , langsung merespon pada menit
ke 11, sebenarnya bisa menciptakan gol , namun dianulir wasit setelah Mbappe
saat menerima bola dalam posisi Offside.
Pertandingn
berjalan sangat cepat dan ketat, sebuah peluang bagi Munchen terjadi pada menit
ke 18, dimana saat tendangan bebas dari luar kotak pinalti, sundulan Sule masih
mampu di blok oleh Navas, Munchen mendapat kesempatan lagi melalui Moting,
sayangnya tendangany masih menyamping.
Karena
terlalu asik menyerang pada menit ke 27.45 justru saat serangan balik Paris
Saint Germain mampu menggandakan keunggulan setelah pemain belakang PSG Marquinhos
sebagai kapten lolos dari perangkap
offside saat menerima asis dari Neymar , tinggal berhadapan dengan Neuer, bola
langsung ditembak ke pojo tiang jauh sisi kanan gawang Munchen , sehingga
merubah kedudukan menjadi 0-2 untuk keunggulan.
Sayang
beberapa menit setelah mencetak gol tepatnya menit ke 30 Marquinhos harus
keluar meninggalkan Lapangan karena cidera otot pangkal paha.
Gempuran
Bayern Munchen tidak kendur, Paris Saint Germain dikurung habis-habisan usaha
keras dari Munchen untuk mengejar ketinggalan berbuah hasil 1 gol dari kepala
Moting pada menit ke 36.30, Moting memang banyak mendapat peluang namuan karena
kesigapan Navas dan disiplinya pertahanan PSG , sepertinya Munchen mendapat
kesulitan, sehingga babak pertama berakhir dengan kedudukan 1-2 untuk
keunggulan PSG.
BABAK 2
Jalanya
babak ke dua makin seru karena intensitas serangan Bayern Munchen ditingkatkan,
demia mengejar ketinggalan dan sangat berkeinginan untuk memenangkan pertandingan
sebagai tuan rumah, namun saat terjadi serangan balik pemain belakang Munchen
sepertinya kurang sigap, pada menit ke 51.20 Neymar hamper saja mencetak gol
sayangnya tinggal berhadapan dengan Neuer , tendangany masih mampu di blok,
setelah kejadian itu Munchen langsung merespon menteror gawang Navas, namun
karena kegemilangan penampilan Navas, masih belum juga kebobolan, baru pada
menit ke 59.50 sundulan Muller setelah mendapat umpan dari bola mati, mampu merobek
jala PSG di sisi kanan gawang Navas.
Kedudukan
2-2 Semakin bersemangat untuk mencari kemenangan,sayangnya lagi-lagi melalui
serangan balik, mbappe selalu bisa lolosa dari pengawalan , sepertinya para
pemain belakang Munchen hanya focus ke Neymar, sehingga Mbappe selalu saja pada
posisi tepat, saat mendapat kiriman bola langsung menusuk ke jantung pertahanan
sisi kanan Muchen dan dengan insting tinggi Mbappe begitu di kotak pinalti
melakukan tendangan melalui kolong kaki Boateng, bola menusuk gawang Munchen dan
Neuer terpaku tidak bisa bebrbuat apa-apa, karena pandanganya tertutup oleh
para pemain belakang. Munchen sehingga merubah kedudukan menjadi 2-3 untuk
keunggulan PSG.
Muller dan
kawan-kawan ingin mengejar ketinggalan , berkali-kali Muller, Alaba Moting
mencoba membalas gol namuan selalu saja gagal , selau saja bola mampu
diantisipasi oleh Navas, dan bahkan kadang melenceng sedikit dari mistar
gawang.sebebanrnya Muchen mestinya mendapat hadiah pinalti pada menit 88,
karena salah satu pemain belakan PSG saat jatuh tanganya menahan bola, namun
wasit tidak meniup peluit sebagai tanda Hands ball, sehingga Moting meprotes
keras atas keputusan wasit dan menjadikan ganjaran kartu kuning buat Moting,
berkali-kali pemain Munchen minta untuk melihat VAR, namun wasit tidak
menggubris.
Muller
sampai berdarah-darah saat kepalanya bebenturan dengan pemain belakang PSG
dikala mencoba melakukan tendangan salto, sampai babak ked au berakhir
kedudukan masih tetap 2-3 untuk kemenangan PSG, tentunya ini langkah yang berat
bagi Bayern Munchen untuk melaju babak semifinal karena Leg ke dua akan
bertandang ke kandang PSG, Munchen harus bisa come back dengan kemenangan
minimum 2-0 atau 3-1.
Pada pertandingan
lain Chelsea mampu menekuk tuan rumah Porto dengan skor cukup meyakinkan 0-2,
meski seblemunya sempat diragukan karena saat bermain di Liga Inggris dilumat West
Bromwich dengan skor cukup telak, bahkan saat sesi latihan menghadapi Porto ada
sedikit insiden.
Rupanya
Thomas Tuchel mampu mengatasi kondisi itu sehingga membuahkan hasil yang cukup
menjadi bekal untuk langkah selanjutnya
Chandra.lukmana@belfoods.com
Rahardian.aditya@sreeyasewu.com