HASIL FINAL PIALA AFF : THAILAND JUARA SETELAH KALAHKAN VIETNAM DAN HAL-HAL UNIK

HASIL FINAL PIALA AFF : THAILAND JUARA SETELAH KALAHKAN VIETNAM DAN HAL-HAL UNIK

Selama pergelearan kejuaran sepak bola Asia Tenggara piala AFF ada kejadian-kejadian unik yang bisa menjadi catatn diantaranya :

1. Adanya kartu merah dan hukuman pinalti saat pertandingan antara Malaysia melawan Thailand, padahal pelanggaran tidak jelas dan terjadi di luar Lapangan.

2. Adanya kartu kuning karena pelanggaran di dalam kotik pinalti tapi wasit tidak menunjuk titik putih, ini kejadaiaan saat Indonesia melawan Vietnam

3. Adanya pelangggaran kasar yang dilakukan oleh Doan Van Hau terhadap Dendy Sulistyawan, akan tetapi Wasit hanya memberikan peringatan

4. Adanya pelanggaran keras dari Doan Van Hau terhadap Ricky Kambuaya dalam kotak pinlati, akan tetapi wasit asal tidak menganggap sebuah pelanggaran.

5. Kinerja wasit tidak jeli, tapi tidak didukung oleh VAR.

6. Dalam babak semifinal sampai final ada 3 pelatih korea selatan melawan 1 pelatih dari Brasil namun yang memnangkan pertandinganuntuk menjadi juara 1 justru yang dari Brasil yang menangani 3 negara yaitu pelatih Timnas Indonesia, Pelatih Timnas Malaysia, dan pelatih Vietnam, sedangkan yang dari Brasil adalah pelatih Thailand.

Namun akhirnya Thailand berhak merebut juara 1 setelah menang agregat  3-2 atas Vietnam, sehingga i menggagalkan ambisi Park Hang Seo untuk menjuarai turnamen sebagai perpisahan atas berakhirnya masa kontrak dia dengan persatuan sepak bola Vietnam.

Dalam partai puncak leg 2 antara Thailand yang menajmu Vietnam berjalan sangat keras bahkan cenderung kasar, meskipun ke dua tim sama-sama menampilkan teknik dan kecepatan sangat tinggi, namun emosi mereka benar-benar hampir tidak terkontrol, benturan demi benturan sering terjadi dan tidak jarang antar pemain saling ingin mencederai lawan.

BERIKUT VIDEO PENJELASAN SILAHKAN BUKA : KELEMAHAN PEMAIN BOLA INDONESIA

Mengwali babak pertamwa Thailand yang sudah mengantongi poin satu saat bertandang ke Vietnam karena memperoleh hasil imbang 2-2, langsung mengambil inisiatif penyerangan meskipun sebenanrnya Thailand hanya butuh imbng dengan skor tidak 0-0 atau 1-1, namun rupanya para pasukan Alexandre Polking tidak mau mengambil resiko, dana hasilnya pada menit ke 24 sangTheerathon Bunmathan sang kapten Timnas Thailand mampu menjebol gawang Vietnam dengan tendangan dari luar kotak pinalti yang menmembus sudut kiri bawah dan tidak mampu dijangkau oleh Dang Van Lam.

Kejebolan 1 gol para peain Vietnam memberikan respond an berusaha untuk mengejar ketinggalan, karena apabila ingin memperpanjang pertandingan harus paling tidak imbang 2-2 atau apabila ingin menang harus bisa membuat kedudukan 2-1 atau 3-3, namun segala macam usaha dari Vietnam sampai babak pertama berakhir tidak mebuahkan hasil bahakan secara agregat penguasaan bola atau ball possession Thailand lebih unggul 60:40

TONTON VIDEO INI : MIRIP MESSI ATAU EGGY

Memassuki babak ke dua rupanya pelatih Park Hang Seo menginstruksikan para pemainya untuk lebih impresif dan meningkatkan serangan  untuk mengejar ketinggalan, namun permainan yang rapid an cepat masih mampu digagalkan oleh para pemain Thailand, dan sampai peluti panjang dibunayikan kedudukan tetpa 1-0 sehingga secara aggregate Thailand unggul 3-2 dan berhak untuk mengangkat trophi ke 7 kalinya selama pergelaran piala AFF.