Barcelona mengawali langkah menuju puncak liga Champion harus menelan pil pahit di kandang sendiri saat menghadapi lawan kuda hitam dari Perancis yaitu Paris saint Germain ( PSG ).
Memang PSG sebagaimana saya sebutkan sebelumnya bahwa tidak boleh dipandang remeh meski tidak diperkuat pamain bintangya Neymar Jr karena sedang di bekap cidera, dan ini terbukti, pada babak pertama memang Barcelona sempat menggebrak, namun solidnya pertahanan PSG, dan koordinasi antar pemain mampu meredam gempuran Barca.
Sebuah petaka terjadi pada menit ke 27 dimana salah satu pemain Barca dengan nomor punggung 21 Frenky de Jong terjatuh di kotak pinalti PSG saat akan menerima umpan lambung, namun sekilas penglihatan saya itu sedikit berbau Diving, akan tetapi yang jelas Wasit telah memutuskan untuk menunjuk titik putih, sang kapten Leonnel Messi menjalankan tugas dengan baik untuk menceploskan bola ke gawang PSG sehingga berubahlah kedudukan menjadi 1-0 untuk keunggulan sementara Barcelona
Ketinggalan 1 goal PSG merespon dengan cepat, melalui serangan yang terkoordinasai dengan baik melalui sayap kiri, bola di dorong ke daerah jantung pertahanan Barcelona , dan penempatan posisi yang sangat baik Mbappe, setelah menerima umpan sontekan , mengecoh para pemain belakan Barcelona dan mampu menaklukan penjaga gawang Tar Stegen sehingga menyamakan kedudukan menjadi 1-1 ini terjadai pada menit ke 32.
Barcelona mencoba bangkit untuk menambah goal, namun justru PSG lah yang menguasai jalanya pertandingan, gempuran demi gempuran dilakukan oleh para pemain PSG dan benar saja pada babak pertama justru Ball Possesion 51 : 49 untuk keunggulan PSG, kejadian seperti ini belum pernah terjadi untuk klub sekelas Barcaelona apalagi saat main di kandang.
Memasuki babak ke 2 , para pemain PSG melakukan gebrakan yang mengagetkan pertahana Barcelona , bahkan pada menit ke 46 Mbappe nyaris mencetak goal ke 2 melalui tendanganya, namun masih mampu diamankan oleh penjaga gawang Ter Stegen
Baru pada menit ke 65 Mbappe bisa menambah pundi goal setelah memanfaatkan bola rebound hasil serangan para pemain PSG melalui sayap kanan ,bola yang diumpan tarik ke kotak pinalti tidak mampu di halau Ter Stegen bahkan menuju ke kaki Mbappe yang tepat berada di kotak pinalti dan dengan mudah melesakan bola ke gawang Barcelona sehingga merubah kedudukan menjadi 2-1 untuk PSG.
Barcelona mencoba bangkit, namun lagi-lagi para pemain PSG sangat solid, bahkan terus menekan pertahanan Barcelona melalui kerja sama yang apik antar lini, pada menit ke 70 sebuah petaka terjadi buat Barcelona , karena kesalahan para pemain belakan terutam Paredes, sehingga Moise Kean mampu menyundul bola dengan terukur untuk memperdaya Ter Stegen dan merubah kedudukan menjadi 3-1 untuk keunggulan PSG, rupanya ini menyengat para pemain Barcelona untuk bangkit mengejar ketinggalan, namun alih-alih bisa mencetak Goal, juatru melalui serangan balik para pemain PSG, Mbappe mampu membuat hattrick mencetak goal ke 3 nya pada menit 85. sehingga kedudukan menjadi 4- 1 untuk PSG.
Para pemain belakang yang porak poranda membuat Gerald Peque geram dan mengumpat teman-temannya karena tidak mempu membendung pergerakan Mbappe yang malam itu tampil sangat brilian dan gemilang.
Dengan hasil ini tentunya sangat berat bagi Barcelona untuk Leg ke 2 yang akan di lakoni di kandang PSG karena devisit goal yang sangat jauh paling tidak minimum harus menang 4-0.
mampukan Barcelona untuk melakukan Come back sebagaimana dilakukan pada tahun 2017 ? kita lihat saja tanggal mainya.
Sementara di pertandingan yang lain mempertemukan wakil Jerman BR LeipZig dengan Liverpool yang dimainkan dikandang Leipzig, Liverpool berhasil meraih kemenangan 0-2 sehingga akan memperingan beban saat bermain di kandang sendiri minggu depan, adapau goal Liverpool di cetak oleh Mohammad Salah pada menit ke 55 dan digandakan oleh Sadio Mane.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar